MALANG – Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Malang. Di tengah perjuangan warga menghadapi dampak erupsi Gunung Semeru, Komandan Kodim (Dandim) 0818/Malang-Batu, Letkol Czi Bayu Nugroho, turun langsung mendampingi Bupati Malang, H. Sanusi, dalam aksi bakti sosial (baksos) di wilayah Kecamatan Ampelgading, (12/2025)
Kegiatan yang berpusat di Pendopo Kecamatan Ampelgading ini menjadi simbol hadirnya negara di tengah kesulitan rakyat. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada perwakilan warga yang terdampak, disaksikan langsung oleh Kapolres Malang dan Kepala BPBD Kabupaten Malang.
Letkol Czi Bayu Nugroho menyampaikan bahwa kehadiran TNI bukan sekadar menyerahkan bantuan fisik, melainkan juga untuk memberikan dukungan moril bagi masyarakat Ampelgading yang berada di garis depan wilayah terdampak.
"Kami hadir untuk memastikan bahwa warga tidak sendirian. Sinergi antara TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah adalah kunci utama dalam percepatan pemulihan pascabencana. Fokus kita adalah memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi," ujar Letkol Bayu Nugroho.
Bupati Malang, H. Sanusi, dalam sambutannya menekankan pentingnya kewaspadaan serta koordinasi yang cepat antar instansi. Ia juga mengapresiasi dukungan penuh dari jajaran Kodim 0818 dan Polres Malang yang senantiasa sigap dalam penanganan bencana.
"Bantuan ini adalah bentuk gotong royong kita semua. Saya minta BPBD terus memantau perkembangan di lapangan, dan kepada warga, tetaplah tenang namun waspada," pesan Bupati Sanusi.
Warga yang hadir di pendopo kecamatan tampak antusias dan merasa terbantu dengan kehadiran para pemimpin daerah tersebut. Dengan adanya aksi nyata ini, diharapkan beban masyarakat Ampelgading dapat berkurang dan proses pemulihan wilayah terdampak erupsi Semeru dapat berjalan lebih cepat. (*)